"Percaya diri bukan sekedar
dianggap hebat, namun memang sudah hebat sejak lahir. Hanya saja persepsi diri
kita yang menghalangi kehebatan kita masing-masing." — Rahmat,
motivasi-islami.com
"rang yang reaktif seolah orang
yang hanyut tidak berdaya di derasnya sungai, dia bergerak sesuai dengan
arahnya aliran sungai dan terombang-ambing. Sementara orang yang proaktif
seperti orang yang memiliki perahu atau speedboat yang kuat sehingga dia bisa
bergerak kemana saja sesuai yang dia kehendaki tidak peduli kemana aliran
sungai yang mengalir."
Hanya orang bodoh yang membuang emas
gara-gara tidak murni lagi. Emas itu tetap berharga meski kemurniannya 99%,
bahkan 50%, bahkan hanya butiran emas pada tumpukan pasir. Nila setitik, rusak
susu sebelanga, tidak berlaku pada semua hal. Artinya jangan membuang peluang
berharga atau peluang kebaikan hanya karena ada masalah atau kekurangan.
"Nila setitik, rusak susu
sebelanga, tidak berlaku pada semua hal. Artinya jangan membuang peluang
berharga atau peluang kebaikan hanya karena ada masalah atau kekurangan."
— Rahmat,
facebook.com/motivasi.islami "
Saat ujian terus menempa Saat seolah
tidak ada yang mendukung Saat seolah tidak ada yang membantu itu mungkin
teguran dari Allah, agar kita sadar, bahwa hanya Allah tempat bergantung agar
kita ingat, hanya kepada Allah kita mohon pertolongan Mohonlah pertolongan
dengan shabar dan shalat"
— Rahmat, facebook.com/motivasi.islami "
Hati-hati … Merasa sudah membaca,
padahal belum Merasa sudah berpikir, padahal belum Tahukah Anda, bahwa fenomena
ini terjadi justru di zaman informasi seperti saat ini. Manusia lebih
emosional, ketimbang logis. Munculah konsep Marketing in Venus. Saya tidak
menuduh Anda seperti itu, namun ada baiknya kita meningkatkan kualitas diri,
yaitu: Lebih sabar dalam membaca, sehingga benar-benar paham. Lebih jernih
dalam berpikir, dengan logika dan ilmu yg memadai. Saat Anda menguasai ini,
percayalah Anda akan menjadi pribadi yang unggul.
" — Rahmat,
facebook.com/motivasi.islami "
Jika Anda menemukan jalan buntu,
maka carilah jalan yang lain. Percayalah, jalan itu ada. Jika ada satu batasan
menghalangi Anda, jangan terhenti karena satu penghalang sebab pintu menuju
solusi dan tujuan itu masih banyak. Tetap semangat sahabat …
" — Rahmat,
facebook.com/motivasi.islami "
Yang terpenting bukan masalah apa
yang menimpa kita, yang terpenting adalah bagaimana cara menghadapi masalah itu
dengan benar.
" — Rahmat,
facebook.com/motivasi.islami "
Orang berpikiran besar, tidak akan
terganggu atau terhentikan oleh masalah-masalah kecil."
— Rahmat, facebook.com/motivasi.islami "
Sesungguhnya Allah suka kepada hamba
yang berkarya dan terampil (professional atau ahli). Barangsiapa bersusah-payah
mencari nafkah untuk keluarganya maka dia serupa dengan seorang mujahid di
jalan Allah Azza wajalla."
— (HR. Ahmad), Hadist "
“Apabila hamba itu meninggalkan
berdoa kepada kedua orang tuanya, niscaya terputuslah rezeki daripadanya."
— (HR. Al-Hakim dan ad-Dailami), Hadist "
"Percaya diri bukan
sekedar dianggap hebat, namun memang sudah hebat sejak lahir. Hanya
saja persepsi diri kita yang menghalangi kehebatan kita masing-masing." —
Rahmat, motivasi-islami.com
"“Jika sore tiba, janganlah tunggu waktu pagi, jika pagi tiba,
janganlah tunggu waktu sore. Manfaatkan masa sehatmu sebelum tiba masa
sakitmu dan manfaatkan masa hidupmu sebelum tiba ajalmu.”" — Ibnu Umar,
Putra Umar bin Khattab
"Orang yang reaktif seolah orang yang hanyut tidak berdaya di
derasnya sungai, dia bergerak sesuai dengan arahnya aliran sungai dan
terombang-ambing.
Sementara orang yang proaktif seperti orang yang memiliki perahu
atau speedboat yang kuat sehingga dia bisa bergerak kemana saja sesuai
yang dia kehendaki tidak peduli kemana aliran sungai yang mengalir." —
Rahmat, facebook.com/motivasi.islami
"Hanya orang bodoh yang membuang emas gara-gara tidak murni lagi.
Emas itu tetap berharga meski kemurniannya 99%, bahkan 50%, bahkan hanya
butiran emas pada tumpukan pasir.
Nila setitik, rusak susu sebelanga, tidak berlaku pada semua hal.
Artinya jangan membuang peluang berharga atau peluang kebaikan hanya
karena ada masalah atau kekurangan." — Rahmat,
facebook.com/motivasi.islami
"Saat ujian terus menempa
Saat seolah tidak ada yang mendukung
Saat seolah tidak ada yang membantu
itu mungkin teguran dari Allah,
agar kita sadar, bahwa hanya Allah tempat bergantung
agar kita ingat, hanya kepada Allah kita mohon pertolongan
Mohonlah pertolongan dengan shabar dan shalat" — Rahmat,
facebook.com/motivasi.islami
"Hati-hati …
Merasa sudah membaca, padahal belum
Merasa sudah berpikir, padahal belum
Tahukah Anda, bahwa fenomena ini terjadi justru di zaman informasi
seperti saat ini. Manusia lebih emosional, ketimbang logis. Munculah
konsep Marketing in Venus.
Saya tidak menuduh Anda seperti itu, namun ada baiknya kita
meningkatkan kualitas diri, yaitu:
Lebih sabar dalam membaca, sehingga benar-benar paham.
Lebih jernih dalam berpikir, dengan logika dan ilmu yg memadai.
Saat Anda menguasai ini, percayalah Anda akan menjadi pribadi yang
unggul." — Rahmat, facebook.com/motivasi.islami
"Jika Anda menemukan jalan buntu,
maka carilah jalan yang lain.
Percayalah, jalan itu ada.
Jika ada satu batasan menghalangi Anda,
jangan terhenti karena satu penghalang
sebab pintu menuju solusi dan tujuan itu masih banyak.
Tetap semangat sahabat …" — Rahmat, facebook.com/motivasi.islami
"Yang terpenting bukan masalah apa yang menimpa kita, yang
terpenting adalah bagaimana cara menghadapi masalah itu dengan benar." —
Rahmat, facebook.com/motivasi.islami
"Orang berpikiran besar, tidak akan terganggu atau terhentikan oleh
masalah-masalah kecil." — Rahmat, facebook.com/motivasi.islami
"Sesungguhnya Allah suka kepada hamba yang berkarya dan terampil
(professional atau ahli). Barangsiapa bersusah-payah mencari nafkah
untuk keluarganya maka dia serupa dengan seorang mujahid di jalan Allah
Azza wajalla." — (HR. Ahmad), Hadist
"“Apabila hamba itu meninggalkan berdoa kepada kedua orang tuanya,
niscaya terputuslah rezeki daripadanya." — (HR. Al-Hakim dan
ad-Dailami), Hadist
"Sesungguhnya orang-orang yang beriman, mengerjakan amal saleh,
mendirikan shalat dan menunaikan zakat, mereka mendapat pahala di sisi
Tuhannya. Tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka
bersedih hati." — (QS.2:277), Al Quran
"Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik
(menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan meperlipat
gandakan pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak. Dan Allah
menyempitkan dan melapangkan (rezki) dan kepada-Nya-lah kamu
dikembalikan." — (QS.2:245), Al Quran
"Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan
boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu;
Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui." — (QS.2:216), Al Quran
"Kehidupan dunia dijadikan indah dalam pandangan orang-orang kafir,
dan mereka memandang hina orang-orang yang beriman. Padahal orang-orang
yang bertakwa itu lebih mulia daripada mereka di hari kiamat. Dan Allah
memberi rezki kepada orang-orang yang dikehendaki-Nya tanpa batas." —
(QS.2:212), Al Quran
"Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya
yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu’,"
— (QS.2:45), Al Quran
"Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak
dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang." — (QS.16:18), Al Quran
"Barangsiapa mengutamakan kecintaan Allah atas kecintaan manusia
maka Allah akan melindunginya dari beban gangguan manusia." — (HR.
Ad-Dailami), Hadist
"Cintamu kepada sesuatu menjadikan kamu buta dan tuli" — (HR. Abu
Dawud dan Ahmad), Hadist
"Tiada makanan yang lebih baik daripada hasil usaha tangan sendiri."
— (HR. Bukhari), Hadist
Sumber:
http://www.motivasi-islami.com/kata-mutiara/